Romelu Lukaku kini menjadi musuh bagi ultras Inter Milan, Curva Nord. Mereka telah memberi cap pengkhianat bagi penyerang Belgia tersebut.
Lukaku dikabarkan kurang akur dengan pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi. Pemain 30 tahun itu disebut tak senang saat tidak dijadikan pilihan utama Nerazzurri saat melawan Man City di final Liga Champions beberapa waktu lalu.
Lukaku saat ini masih terikat kontrak dengan Chelsea, tetapi Inter Milan masih berusaha untuk tetap memakai jasanya musim depan. Football Italia menyebut, ia tak menggubris tawaran dari para petinggi Inter dan malah dikabarkan menjalin kontak dengan Juventus.
Hal inilah yang membuat ultras Inter Milan berang. Mereka merasa bahwa Lukaku telah mengkhianati klub.
“Seorang pengkhianat akan mengulangi perbuatannya, bukan karena dia menikmatinya, tetapi karena itu adalah bagian dari sifatnya. Romelu, kamu mengkhianati kami semua,” kata ultras Inter di Instagram.
“Kami membelamu selama masa sulit, kami membantumu ketika para penggemar tim yang telah mencarimu [Juventus] mengejekmu. Sekarang, kamu membayar kami dengan tusukan."
“Kamu mencium lencana itu yang lebih berharga dari nyawa kami dan sekarang, seperti tentara bayaran keji mana pun, kamu menjual dirimu kepada penawar terbaik. Seseorang harus menjadi seorang pria sebelum menjadi seorang juara dan kamu tidak seperti itu. Selamat tinggal, penjahat," tandas mereka.
Recent Posts
- Ambassador Cruise Line hosts agents on Norwegian Fjords fam trip
- Panglima TNI Mutasi 63 Perwira Tinggi: Danpaspampres hingga Waka BIN
- 21 Hotels From Famous Movies—That You Can Actually Stay In
- Iran, Russia and North Korea changed cyber attack tactics in the last year, says Microsoft | Science & Tech News
- Sandals Foundation Island Challenge raises £100,000+
Recent Comments