Terkini Bisnis: Jokowi Disarankan Naikkan Harga BBM Subsidi, Jokowi Disebut Ulangi Kejayaan Soeharto


TEMPO.CO, Jakarta – Berita terkini ekonomi dan bisnis pada Selasa petang, 16 Agustus 2022, dimulai dari saran Ketua Badan Anggaran DPR ke Presiden Jokowi untuk menaikkan harga BBM subsidi dua kali pada tahun ini.

Berikutnya ada berita tentang turunnya alokasi anggaran subsidi energi tahun depan dan promo HUT RI ke-77 soal biaya transfer antarbank hanya Rp 77. Lalu ada berita tentang Jokowi disebut mengulang kejayaan Soeharto soal swasembada beras dan Kohler membangun pabrik keramik senilai Rp 14,5 triliun.

Kelima berita itu terpantau paling banyak diakses oleh para pembaca kanal Ekonomi dan Bisnis Tempo.co. Berikut ringkasan lima berita trending tersebut. 

1. Banggar DPR Sarankan Jokowi Naikkan Harga BBM Subsidi 2 Kali Tahun Ini, Kenapa?

Ketua Badan Anggaran DPR Said Abdullah menyarankan Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk menaikkan harga bahan bakar minyak atau harga BBM bersubsidi secara bertahap. Kenaikan harga BBM subsidi sebanyak dua kali pada tahun ini diperlukan agar beban anggaran tak terus meningkat.

Said menyebutkan, awalnya DPR menyepakati tambahan anggaran subsidi dan kompensasi energi sebesar Rp 502 triliun pada tahun ini. Namun dalam realisasinya, penyaluran BBM bersubsidi banyak yang tak tepat sasaran. Akibatnya, anggaran subsidi yang dikucurkan jadi tak optimal. 

Oleh karena itu, Banggar DPR menyarankan pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi. Apalagi, dengan harga minyak global yang trennya naik belakangan ini membuat beban subsidi kian besar. 

Simak lebih jauh tentang Jokowi di sini. 





Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Translate »