Tentang Kami
Kami memposisikan diri sebagai Mitra Kegiatan Dalam Penelitian dan Usaha Pembangunan bagi pemerintah, dunia usaha, masyarakat umum dan masyarakat akademis
Environment Tourism Social and Development Center
Non Government Organisation - establishsed 1998
Kepariwisataan membutuhkan suatu aktivitas yang jalin menjalin dan tumbuh secara simultan atau yang dikenal sebagai usaha berbasis kultur jaringan. Usaha untuk menumbuhkan dan mengembangbiakkan usaha kepariwisataan di suatu daerah (local, nasional ataupun regional) memerlukan pertumbuhan tourism meristem yang berkesinambungan dan bertujuan untuk pengembangan rakyat.
ETSDC terdiri dari unsur yang berasal dari masyarakat yang peduli akan lingkungan, pariwisata, sosial dan pembangunan, menggabungkan diri dalam suatu wadah yang dikenal sebagai Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) atau NGO yang didirikan pada tahun 1998 dengan Akta pendirian No.52 Tanggal 27 Juli 1998, Notaris Dr. Wiratni Ahmadi, SH. Para anggota ETSDC terdiri dari berbagai kalangan, diantaranya; masyarakat dari perguruan tinggi, praktisi politisi, hukum, ekonom, pemerintahan dan lain-lain. Dengan berbagai perubahan di abad 21 yang utamanya adalah globalisasi maka hal ini juga mempengaruhi ilmu pengetahuan, teknologi serta berbagai aspek kehidupan manusia. Pada gilirannya hal ini mempengaruhi pula paradigma banyak bidang terutama dalam bidang kepariwisataan. Perubahan-perubahan yang diakibatkan oleh globalisasi menyebabkan teknologi transportasi dan telekomunikasi dan komunikasi menjadi perekat dunia. Imbasnya adalah pada kepariwisataan. Dapat dikatakan kepariwisataan saat ini merupakan usaha jasa yang terbesar didunia. Selain itu kepariwisataan adalah bidang usaha yang melibatkan banyak pihak di dalamnya. Oleh karenanya menjadi suatu kewajaran bila kemudian banyak harapan dilayangkan kepada pemerintah agar bersikap arif dengan melakukan pembenahan dan utamanya adalah pembangunan disektor tersebut.
Tourism Research and Development Centre Consultant (TRDCC)
ETSDC bergerak dibidang penelitian, konsultasi/adviser, penggerak maupun pemerhati di bidang kepariwisataan, lingkungan maupun social. MottoTRDCC-ETSDC adalah Dengan Penelitian dan Pengabdian melakukan pembangunan, guna terciptanya Trilogy Quality dan sustainable development concept.
Perubahan-perubahan yang diakibatkan oleh globalisasi menimbulkan banyak kemajuan baik di bidang kemanusiaan maupun di bidang teknologi dan ilmu pengetahuan. Meskipun demikian tak dapat dipungkiri pula akibat buruk darinya.
Nicolaus Lumanauw, Ph.D – Chairman of ETSDC (NGO)
Perlu diyakini bahwa setiap permasalahan yang muncul sebagai turunan atau derivate dari globalisasi bukan merupakan ancaman bahkan sama sekali bukanlah suatu tragedy. Yang penting dari perubahan ini adalah manusia mampu bersikap positif sehingga dapat menemukan jalan keluar yang optimal. Tentu “no pilot would take a risk to fly and will have a big risk if don’t know the mission with the clear target”
trdcc – ETSDC sebagai Lembaga Swadaya Masyarakat yang dikenal Senantiasa Menjadi Mitra Kegiatan Penelitian dan Usaha Pembangunan oleh; pemerintah , masyarakat umum maupun masyarakat akademis mempunyai kepedulian untuk melakukan pengkajian yang penuh kritis sehingga dapat memberikan kontribusi terhadap umat manusia dan secara khusus dalam pembangunan manusia Indonesia. Dalam hal ini ETSDC akan memanfaatkan semua unsur dari ilmu pengetahuan serta teknologi yang ada. ETSDC juga akan tetap bersikap proaktif sekaligus skeptis-kritis terhadap pasar bebas yang merupakan anak kandung dari globalisasi.
trdcc – ETSDC senantiasa peduli dan mewaspadai gejala globalisasi dan berupaya melakukan pemikiran dan aktivitas proaktif guna mendayagunakan enerjinya untuk kepentingan manusia Indonesia. Sehingga oleh karenanya ETSDC sangat peduli untuk memberikan kontribusinya dalam bidang: penelitian, konsultasi, pemeliharaan, kepelatihan, pengembangan, design produk dan pemasaran terhadap bidang-bidang kepariwisataan, lingkungan maupun social. Dalam hal social misalnya ETSDC sangat peduli dengan IKM dan UKM khususnya yang bergerak di bidang kepariwisataan seperti yang dikenal sebagai Kepariwisataan Inti Rakyat. Dalam kegiatannya ETSDC mengandalkan kepada tenaga akhli dari internal maupun dari jejaring dengan perorangan maupun lembaga lembaga lain baik dalam mau pun luar negri.
We must all work together in order to save the environment and the world that we live in from further change
Mo Arief – Co-Founder of My Journey Indonesia & Secretary of ETSDC
Dalam mengembangkan My Journey Indonesia, kami menjalankan beberapa program kerja, yang merupakan perwujudan dari spesialisasi atau fokus kerja dari ETSDC.