Q3 2022, Produk Kebutuhan Anak Ini Paling Dicari di Tokopedia


JawaPos.com – Tokopedia mencatat kategori Ibu dan Anak masih menjadi salah satu kategori yang paling laris di Tokopedia pada 2022. Transaksi pada kategori ini dikatakan terus meningkat.

Dijelaskan Head of Category Development Tokopedia, Ramadhan Niendraputra, bahkan pada Semester I 2022, tercatat jumlah transaksi sub kategori Ibu dan Anak naik lebih dari 1,5x lipat dibandingkan dengan periode yang sama di 2021.

“Sementara di kuartal III (Q3) 2022, produk seperti Makanan & Susu Bayi, Popok, Perlengkapan Mandi Bayi Perawatan Bayi, dan Perlengkapan Makan Bayi merupakan beberapa produk yang paling banyak diburu pada sub kategori Ibu dan Anak,” ujar Ramadhan.

Dirinya menambahkan untuk kategori sub kategori Fesyen Anak, Tas Ransel Anak, Kaos Anak Laki-Laki, Sneakers Anak Laki-Laki, Setelan Anak Laki-Laki, dan Dress Anak Perempuan menjadi yang paling laris di kuartal III ini.

Jumlah pembeli untuk kategori ini pun semakin meningkat. Tokopedia mencatat ada kenaikan sekitar 1,5 kali lipat pada Semester I 2022 dibandingkan dengan Semester I 2021. Di sisi lain, Kota Medan, Palembang, Bandung, Semarang, Surabaya, dan Kabupaten Sidoarjo menjadi Kota/Kabupaten dengan transaksi tertinggi di kategori Ibu dan Anak Tokopedia.

Tren ini turut didorong oleh sederet inisiatif dari Tokopedia untuk memenuhi kebutuhan orang tua akan produk yang berkaitan dengan anak. Seperti Tokopedia Parents, sebuah ekosistem khusus di Tokopedia untuk mempermudah masyarakat, terutama komunitas orang tua, mendapatkan produk kebutuhan serta informasi relevan berkaitan dengan anak, keluarga dan rumah tangga.

“Data internal kami mencatat bahwa jumlah penjual yang ikut dalam Tokopedia Parents pun naik lebih dari 3x lipat pada kuartal III 2022 dibandingkan kuartal III 2021,” terang Ramadhan.

Di kategori ini, salah satu mitra seller yang juga menonjol adalah Kalale. Berangkat dari kesulitannya dalam mencari pakaian bayi yang nyaman dan multifungsi dengan harga terjangkau, Febrina Oktaviani, akhirnya mendirikan Kalale.

“Setiap produk yang kami buat, tidak hanya nyaman dan praktis bagi anak, tapi juga memiliki cerita sendiri. Inilah yang membedakan produk kami dengan yang lainnya,” jelasnya.

Dalam memasarkan produknya, Oktaviani memanfaatkan platform digital seperti Tokopedia. “Meskipun baru memulai usaha di awal pandemi, namun omzet kami di Tokopedia sudah bisa mencapai hingga ratusan juta rupiah setiap bulannya,” terangnya.

Hal ini tentunya didorong dengan aktif mengikuti mengikuti kampanye di Tokopedia, termasuk Tokopedia Parents. Ia memaparkan, “Saya merasa aktif mengikuti program kampanye di Tokopedia menjadi salah satu kunci dalam meningkatkan penjualan. Terbukti, penjualan kami naik hingga mencapai tiga kali lipat saat mengikuti kampanye di Tokopedia,” ungkapnya.

Di sisi lain, Tokopedia juga terus menggencarkan inisiatif hyperlocal untuk lebih mendekatkan UMKM lokal di berbagai daerah, termasuk kategori yang berhubungan dengan produk kebutuhan anak, dengan pembeli setempat agar memiliki kesempatan yang sama untuk bertumbuh.





Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Translate »