Philipina Posisikan New Clark City Untuk Wisata Olahraga. Clark Freeport Zone dan MICE.

Filipina mengubah Zona Clark Freeport menjadi tujuan bisnis dan pariwisata pilihan.

MANILA, bisniswisata.co.id: Philippines Department of Tourism (PDOT)  mendukung pengembangan Clark Freeport Zone (CFZ) dan New Clark City untuk lebih mendorong pemulihan industri pariwisata negara itu.

Sebagaimana dilansir dari www.ttgasia.com PDOT, bekerja sama dengan Tourism Promotions Board, dan Subic-Clark Alliance for Development, memamerkan bagaimana CFZ dan New Clark City dapat diposisikan sebagai pusat pariwisata utama selama Central Luzon Tourism Investment Summit and Business Exchange (CLTISBEX) diselenggarakan secara Hybrid pertama baru-baru ini di Hilton Clark Sun Valley Resort.

Mereka mengusulkan CFZ sebagai aerotropolis berkelanjutan modern dan tujuan acara bisnis pilihan, sementara Kota New Clark dapat berdiri sebagai tujuan ideal untuk pariwisata olahraga di kawasan Asia-Pasifik.

Direktur regional PDOT 3, Caroline Uy, mengatakan melalui bantuan sektor swasta, tujuannya adalah untuk mengubah CFZ menjadi tujuan bisnis dan pariwisata pilihan di kawasan Asia-Pasifik dan memungkinkan investor untuk menemukan keuntungan ekonomi jangka panjang. 

CFZ terletak di Pampanga, dan dapat dengan mudah diakses oleh pasar turis asing utama negara seperti China, Hong Kong, Singapura, Korea Selatan, dan Jepang.

Sebanyak 35 investor asing dan lokal dari Filipina, China, Singapura, Jepang, Taiwan, dan UEA berpartisipasi dalam KTT tersebut.

Acara ditutup dengan total 127 juta peso (US$2,4 juta) arahan investasi yang sebagian besar dihasilkan selama pertemuan B2B di antara 77 pembeli dan penjual.

Per 31 Desember 2021, CFZ sudah menjadi rumah bagi sekitar 1.153 perusahaan yang juga disebut sebagai pencari lokasi. Usaha bisnis ini memberikan peluang kepada 121.341 tenaga profesional dan pekerja di dalam kawasan freeport yang semula hanya mempekerjakan 20.000 tenaga kerja pada saat pembukaannya.

Untuk grup korporasi, CFZ menawarkan 80 convention hall, 3.648 kamar hotel, 126 fasilitas makan, dan 45 atraksi wisata seperti Clark Safari, Clark Bike Path, Clark Museum and Theater, Aqua Planet, Clark International Speedway, dan Dinosaurs Island.

Dalam hal ekspor, CFZ sejak itu menghasilkan total ekspor US$5,4 miliar dengan total investasi 265 miliar peso.

Pengumuman ini mengikuti pembukaan terminal penumpang baru Bandara Internasional Clark baru-baru ini.

Dimana menurut Menteri Pariwisata Bernadette Romulo-Puyat akan menghasilkan lebih banyak keuntungan bagi industri, terutama sekarang karena DoT juga memposisikan CFZ sebagai tujuan acara bisnis.