Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap adanya indikasi praktik kecurangan terkait penyelenggaraan kompetisi sepak bola di Indonesia. Praktik kecurangan tersebut diduga dilakukan oleh perangkat pertandingan.
"Kami temukan adanya indikasi pelanggaran atau pun kecurangan yang dilakukan oleh perangkat pertandingan," kata Listyo kepada wartawan, Senin (26/6).
Kendati demikian, Listyo masih belum membeberkan lebih jauh terkait praktik kecurangan hasil temuan Satgas Antimafia Bola itu, termasuk pihak mana saja yang terlibat maupun di kompetisi mana.
Menurutnya, saat ini pihaknya tengah bekerja untuk melakukan pengusutan mendalam perihal temuan ini. Dalam waktu dekat, pihaknya akan melakukan pemanggilan terhadap pihak-pihak yang diduga melakukan pelanggaran tersebut.
"Saya tidak perlu sebutkan siapa, tapi dalam waktu dekat saya perintahkan kepada Satgas untuk melakukan pendalaman dan penyelidikan sesuai dengan data data yang ditemukan," ungkapnya.
"Saya kira ada hal-hal yang bisa disampaikan dan tidak, yang jelas tim segera bergerak melakukan penyelidikan. Tahapan dari langkah-langkah itu pemanggilan dan pendalaman-pendalaman yang lain. Takutnya saya sebutkan, nanti malah gak bagus, biar tim bekerja," imbuhnya.
"Ini komitmen kami, ingin mengawal Liga 1, 2, 3 akan menghasilkan kompetisi yang fair, berkualitas dan menghasilkan atlet-atlet yang berprestasi, dan tentunya siap maju di laga nasional dan internasional," tandasnya.
PSSI telah menetapkan Liga 1 2023/24 akan dimulai pada 1 Juli mendatang, sementara Liga 2 dijadwalkan pada akhir tahun.
Recent Posts
- Long-serving pair retire from North America Travel Service
- Duka Ibu Asal Australia yang Putranya Tewas dalam Kebakaran LA karena Air Habis
- Tripadvisor and Perplexity Partner to Redefine Travel Planning with AI Insights and Trusted Guidance
- Manchester airport sees record 2.2m passengers in December
- Mugaba Banuraja, Usaha Pariwisata yang Butuh Kepedulian Berbagai Pihak
Recent Comments