IHSG Siang Ini Melemah ke 6.652, Samuel Sekuritas: Sektor Energi Turun Paling Dalam


TEMPO.CO, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG bergerak melemah dan menutup sesi pertama perdagangan pada awal pekan ini di level 6.652 setelah sempat melambung tinggi dan menembus level 6.700-an di awal sesi. Penutupan IHSG di sesi pertama perdagangan hari ini nyaris sama dengan angka penutupan Jumat pekan lalu, 15 Juli 2022 di level 6.651,9.

Sementara itu, bursa Amerika Serikat ditutup menguat pada akhir pekan lalu. Tercatat, Dow Jones menguat 2,15 persen, S&P 500 menguat 1,92 persen, dan Nasdaq menguat 1,79 persen. 

Penguatan bursa itu salah satunya karena pasar mencermati rilis laporan keuangan sejumlah emiten di antaranya Wells Fargo dan Citigroup, serta data awal sentimen konsumen dan penjualan ritel AS yang cukup memuaskan. Hal ini memberi keyakinan bagi investor bahwa Bank Sentral Amerika Serikat atau The Fed tidak akan menaikkan suku bunga hingga 100 basis poin pada pertemuannya di akhir bulan ini, seperti yang ditakutkan sebelumnya.

Selain itu, menguatnya indeks juga dipengaruhi kelanjutan musim laporan keuangan di mana sejumlah emiten blue chip seperti Bank of America, Goldman Sachs, AT&T akan merilis laporan keuangan 2Q22-nya minggu ini.

“Perhatian pasar global pada minggu ini akan tertuju pada pertemuan Bank Sentral Eropa (ECB) yang akan digelar pada Kamis 21 Juli waktu setempat, yang salah satunya akan membahas terkait kenaikan suku bunga acuan ECB,” seperti dikutip dari analisis harian Tim Riset PT Samuel Sekuritas Indonesia, Senin, 18 Juli 2022.

Bursa Asia juga cenderung menguat di sesi pertama perdagangan hari ini, di antaraya terlihat pada bursa Shanghai yang menguat 1 persen, begitu juga Kospi menguat 1,7 persen, Hang Seng menguat 2,5 persen dan STI menguat 0,5 persen.

Di dalam negeri, pada akhir sesi pertama perdagangan hari ini tercatat sebanyak 247 saham menguat, sementara 254 melemah, dan 179 stagnan, dengan nilai transaksi mencapai Rp 5,3 triliun. Adapun frekuensi perdagangan saham di BEI hingga akhir sesi pertama hari ini tercatat mencapai 693.094 kali, dengan volume transaksi mencapai 99,1 juta lot.

Indeks sektor properti (IDXPROPERT) menjadi indeks sektoral yang menguat paling tinggi di sesi pertama hari ini naik 0,7 persen, disusul indeks sektor keuangan (IDXFINANCE) naik 0,6 persen dan indeks sektor konsumer cylical (IDXCYC) naik 0,2 persen.

Sementara itu, indeks sektor energi (IDXENERGY) menjadi indeks sektoral yang turun paling dalam di sesi pertama hari ini turun 0,6 persen, disusul indeks sektor kesehatan (IDXHEALTH) turun 0,2 persen dan indeks sektor barang baku (IDXBASIC) turun 0,2 persen.





Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Translate »