Anak balita yang susah makan bisa membuat orang tua cemas. Sebab, orang tua biasanya khawatir nutrisi yang dibutuhkan anak tidak tercukupi karena si kecil susah makan. Padahal, nutrisi yang cukup jadi salah satu cara untuk mengoptimalkan tumbuh kembang anak .
Ya Moms, berbagai cara mungkin sudah dilakukan, tapi si kecil masih enggan makan atau cenderung pilih-pilih makan. Nah Moms, dikutip dari Parents, berikut beberapa hal yang bisa dicoba dalam menghadapi balita yang susah makan.
Tips Mengatasi Anak Balita yang Susah Makan
1. Sajikan Makanan Sehat yang Praktis
Beberapa anak balita mungkin lebih suka mengonsumsi makanan praktis seperti roti tawar dengan selai, yogurt, sereal, dan lain sebagainya. Makanan tersebut cocok untuk sarapan dan camilan alternatif agar si kecil tetap bertenaga untuk bergerak aktif setiap hari. Ya Moms, pastikan makanan praktis yang disajikan untuk anak tetap bergizi, ya.
2. Sajikan Makanan yang Mudah Dimakan
Saat balita baru belajar makan makanan sendiri, sajikan makanan yang mudah untuk langsung dimakan dalam bentuk potongan kecil atau sering disebut finger food, seperti buah potong, wortel rebus, kentang, dan lain sebagainya.
3. Buat Makanan yang Bisa Dinikmati Keluarga
Balita mungkin lebih tertarik dengan makanan di piring orang lain dibanding piringnya sendiri. Untuk itu, Anda mungkin dapat menyajikan makanan yang juga dapat dinikmati oleh seluruh keluarga. Ajak si kecil makan bersama dan biarkan ia melihat bahwa semua orang juga menikmati makanan tersebut. Jadi, ia akan mau menerima makanannya.
4. Beri Makanan Penutup yang Manis
Setelah balita berhasil menghabiskan makanannya, Anda mungkin dapat memberikan makanan penutup yang manis sebagai hadiahnya. Namun, pilih makanan penutup dengan pemanis alami ya, Moms. Anda mungkin dapat membuatnya sendiri, seperti yogurt tawar yang dicampur dengan potongan buah.
Telur mungkin jadi salah satu makanan favorit anak balita. Ya Moms, Anda dapat menyajikan berbagai olahan telur agar si kecil mau makan, seperti telur orak-arik, omelette dengan mi, martabak, dan lain sebagainya. Namun, untuk anak usia 1 – 3 tahun, jumlah maksimal konsumsi telur dalam sehari yaitu 1 – 2 butir. Untuk itu, Anda mungkin bisa membuat variasi dengan menu lainnya.
6. Bermain Peran Makan di Restoran
Cara lain untuk membuat anak balita mau makan adalah membiarkannya memilih sendiri. Nah, Anda mungkin dapat bermain peran seperti sedang makan di restoran. Berikan si kecil buku menu, kemudian biarkan ia memilih makanannya sendiri. Tak hanya membuat anak jadi mau makan, cara ini juga lebih menyenangkan karena dilakukan sambil bermain.
Recent Comments