Calon Wakil Gubernur Jawa Tengah Hendrar Prihadi (Hendi) mengakhiri debat Pilgub Jateng dengan mengucapkan selamat hari anak dan terima kasih. Hendi juga menggunakan bahasa isyarat untuk mengakhiri pidatonya.
"Debat ketiga terakhir 20 November memperingati hari anak se-dunia. Ada harapan kita bersama untuk mewujudkan dunia yang penuh cinta kasih tanpa intimidasi penindasan dan ketidaknyamanannya, keadilan," ujar Hendi mengawali pidatonya, Rabu (20/11).
Hendi juga menyinggung peran calon gubernur pasangannya, Andika Perkasa yang mampu membuat seorang kuli bangunan menjadi prajurit TNI.
"Ada Prada Haidar Anam seorang anak yatim yang pernah di-support Jenderal TNI Andika Perkasa yang mengubah garis hidupnya dari seorang kuli bangunan jadi tentara. Ada anak muda hari ini yang bangkit semangatnya untuk melenting karena terpantik oleh semangat mentalitet Korea yang dipopulerkan oleh Mas Bambang Pacul," tegas Hendi.
Eks Wali Kota Semarang itu menyinggung besarnya potensi dan sumber daya alam di Jawa Tengah. Ia berjanji potensi itu akan dimanfaatkan dengan baik.
"Tepat 59 hari berkampanye di 35 kabupaten kota, di 295 titik kegiatan yang kami dapatkan Jateng luar biasa untuk gemah ripah loh jinawi sangat memungkinkan," tegas Hendi.
Mengakhiri pidatonya, Hendi mengucapkan terima kasih kepada teman-teman tuli menggunakan bahasa isyarat.
"Terimalah salam Andika Hendi untuk kawan-kawan tuli. Terima kasih. I Love You," kata Hendi sambil menggerakkan tangannya membentuk bahasa isyarat.
Recent Comments