Filipina Akan Terapkan Langkah -Langkah Untuk Perpanjang E-visa Bagi Wisman


MANILA, bisniswisata.co.id: Presiden Ferdinand R. Marcos Jr. mengatakan pemerintah telah menyempurnakan beberapa langkah yang bertujuan untuk memperpanjang visa elektronik (e-Visa) yang dikeluarkan untuk orang asing.

 “Kami akan menemukan cara untuk melakukannya.  Tapi kami sedang melakukannya (memperpanjang e-Visa),” kata Presiden Marcos saat kunjungan kehormatan Duta Besar India untuk Filipina, Yang Mulia Shambhu Kumaran, di Istana Malacañan di Manila pekan lalu.

Dilansir dari pna.gov.ph, dalam kunjungan kehormatan tersebut, Kumaran meminta Presiden Marcos untuk mengizinkan perpanjangan e-Visa bagi warga negara India yang tinggal di Filipina.

Presiden Marcos menjawab dengan mengatakan bahwa ketentuan perpanjangan e-Visa akan diterapkan, tidak hanya untuk warga negara India, tetapi juga untuk orang asing lainnya yang juga tinggal di Filipina.

 “Bukan hanya India saja, kami juga melakukannya dengan…beberapa negara lain untuk mempertahankannya.  Sekali lagi, kami hanya akan menerapkan prinsip yang sama seperti yang kami terapkan pada negara lain – di India.  Tapi itu sesuatu yang mudah bagi kita,” kata Presiden.

“Ini akan menjadi awal yang baik dari pertukaran yang baik antara kedua negara kita,” tambah sang kepala eksekutif.

Kumaran melakukan kunjungan kehormatan kepada Presiden Marcos pekan lalu untuk menegaskan kembali tujuan India untuk memperkuat hubungan bilateral dengan Filipina.  Tahun depan akan menandai peringatan 75 tahun hubungan diplomatik Filipina-India.

Pada bulan Maret, Sekretaris Departemen Pariwisata (DOT) Christina Frasco berdiskusi dengan kepala Biro Imigrasi, dan Departemen Luar Negeri, Kehakiman dan Teknologi Informasi dan Komunikasi mengenai perlunya reformasi visa untuk mengatasi hambatan pariwisata.

Frasco secara khusus mengutip potensi Tiongkok dan India dalam mendatangkan lebih banyak wisatawan dan mengatakan lembaga-lembaga pemerintah harus menjajaki penyediaan e-Visa bagi warga negara mereka.

Data DOT menunjukkan India berada di peringkat kedelapan dalam jumlah pengunjung asing teratas pada tahun 2022 dengan jumlah 51.542 orang, sementara Tiongkok mencatat lebih dari 1,7 juta pengunjung Tiongkok sebelum pandemi. 

 

 

 



Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Translate »