Masih Ada Pergerakan Tanah, 40 KK di Pesona Parahyangan Bandung Diungsikan, Takut Ada Longsor Lagi


Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG – Sebanyak 40 kepala keluarga di Perumahan Pesona Parahyangan, Nagreg, Kabupaten Bandung, diungsikan, Minggu (18/12/2022).

Langkah itu diambil sebagai antisipasi terjadi longsor susulan.

Sebab, sudah ada enam rumah ambruk tertimpa longsor dari tebing Gunung Batu pada dini hari tadi.

Bahkan sekitar pukul 11.30 masih terdapat pergerakan tanan dan air berwarna cokelat dari gunung.

Beberapa warga pun memilih mengeluarkan barang-barang berharga dari dalam rumah.

Ketua RW 03 Kompleks Pesona Parahyangan, Agus Prianto, mengatakan, sudah ada enam rumah yang roboh akibat longsor.

Baca juga: Breaking News, 6 Rumah di Perumahan Pesona Parahiangan Nagreg Bandung Hancur Kena Longsor

“Penghuni rumah yang rusak saat ini diungsikan ke saudara-saudaranya. Ada yang di Cicalengka, kemudian ada yang di kampung sebelah,” ujar Agus.

Agus mengungkapkan, selain itu warta satu blok di dekat lokasi kejadian juga diungsikan karena khawatir terjadi longsor susulan.

Kondisi rumah yang hancur di Perumahan Pesona Parahiangan, Nagreg, Kabupaten Bandung, akibat longsor, Minggu (18/12/2022). (Tribun Jabar/Lutfi Ahmad Mauludin)

“Warga yang diungsikan totalnya sebanyak sekitar 40 KK dari 40 rumah, tapi untuk jumlah jiwanya masih kami lakukan pendataan,” kata Agus.

Saat itu, pihaknya juga sedang disibukkan membuat posko maupun tenda untuk warga yang terdampak.

Baca juga: 7 Keluarga di Cimanggung Sumedang Mengungsi akibat Longsor, Tanah Ambrol, WC Masjid Pindah ke Jurang

Menurut Agus, dalam kejadian tersebut tak ada korban jiwa, semua warga selamat.

Namun barang-barangnya ada yang tak terselamatkan.

“Sebenarnya kalau penghijauan ini sudah dilakukan, tapi, ya, memang terlalu deras airnya. Ini kan airnya terus mengalir di bawahnya, akhirnya lama-lama tanahnya merosot,” tuturnya.

Baca juga: Maribaya Longsor Lagi, Jalur Wisata di Lembang Itu Tertutup Rumpun Bambu, Warga Diminta Hati-hati

Agus mengatakan, pihaknya telah berkordinasi dengan pihak desa, kecamatan, hingga instansi lainnya.

“Alhamdulillah, warga saya selamat, aman semua,” ucapnya. (*)

Baca berita lainnya di GoogleNews





Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Translate »