TEMPO.CO, Jakarta – Tarif ojek online (ojol) belum naik meski harga bahan bakar minyak (BBM) telah terkerek. Ketua Asosiasi Driver Online (ADO), Taha Syafaril, bahkan mengaku belum mendapat kabar tentang niat perusahan penyedia jasa aplikasi menaikkan tarif ojol yang sempat diwacanakan pemerintah–namun belakangan dibatalkan.
“Belum ada kabar kenaikan tarif, mengenai kapannya juga belum ada info ke saya,” kata Taha ketika dihubungi Tempo, Minggu, 4 September 2022.
Taha menyebut kenaikan harga BBM tanpa diiringi kenaikan tarif ojol akan merugikan pengemudi ojol. Sebab, BBM temasuk modal yang wajib dikeluarkan. Begitu pula kartu tol, perawatan mobil, dan kesiapan bekerja dalam satu hari. Sementara itu, para driver online tidak memiliki penghasilan tetap.
“Kadang banyak, sedang, atau kurang,” ujar Taha. “Nah, dengan BBM naik, modal naik. Penghasilan semakin lama semakin turun,” katanya.
Karena itu, Taha meminta pemerintah menaikan tarif ojol dan taksi online sebesar minimal 30 persen dari harga yang berlaku saat ini. Ia pun memohon pemotongan pungutan dari perusahaan aplikasi menjadi 10 persen tanpa ada fee tambahan dalam setiap order.
Taha menuturkan, saat ini, pihaknya sedang menggagas pertemuan koalisi mengenai upaya dialog dengan pemerintah. “Belum tahu juga apakah dengan cara unjuk rasa,” kata Taha. Namun, upaya tersebut akan dilakuksanakan secepatnya.
“Saat ini secara pribadi dan organisasi, kami mengimbau offbid dulu,” ucapnya.
Pemerintah secara resmi mengumumkan kenaikan harga BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Solar pada Sabtu, 3 September 2022. Harga Pertalite yang semula Rp 7.650 per liter, kini menjadi Rp 10.000 per liter. Sementara itu, harga solar subsidi naik dari Rp 5.150 per liter menjadi Rp 6.800 per liter.
BBM non-subsidi jenis Pertamax juga turut naik dari Rp 12.500 per liter menjadi Rp 14.500. Harga-harga baru tersebut berlaku sejak pukul 14.30 WIB, Sabtu kemarin.
Baca: Harga BBM Naik, Ekonom: Konsumen Ibaratnya Jatuh Tertimpa Tangga Berkali-kali
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
Recent Comments