Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG – Sebanyak 3.972 guru yang telah lolos passing grade di Jawa Barat belum mendapatkan penempatan tugas atau formasi sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Hal ini disebabkan oleh keterbatasan anggaran pemerintah dan terlalu banyaknya peminat mata pelajaran tertentu.
Sekelompok guru yang menamakan diri sebagai Guru Lolos Passing Grade (GLPG) PPPK 2021 ini pun mendatangi Gedung Sate, kemudian beraudiensi dengan Sekretaris Daerah Provinsi Jabar, Setiawan Wangsaatmadja, di ruang kerjanya, Senin (1/8/2022).
Baca juga: Sebanyak Rp 200 Miliar dari APBD Disiapkan untuk Gaji Ribuan PPPK di Majalengka
Ketua GLPG PPPK 2021, Endri Lesmana, mengatakan pihaknya datang untuk meminta kejelasan kuota dan payung hukum serta jaminan bagi 10.397 guru di Jabar untuk diangkat sepenuhnya menjadi ASN PPPK 2022/2023.
“Kami ingin memastikan apakah seluruh guru dari 10.397 yang sudah lulus passing grade ini dapat diakomodir tahun ini dan tahun depan atau tidak, mengingat tahun depan itu akan ada penghapusan honorer,” kata Endri di Gedung Sate, Kota Bandung.
Ia mengatakan para guru yang lolos passing grade dan belum mendapat formasi ini khawatir jika penghapusan honorer itu bukan berarti pengangkatan menjadi ASN, tetapi sebaliknya malah menjadi pemberhentian tugas secara massal.
“Alhamdulilah hasil tadi kami dan teman-teman yang lain dapat kooperatif dan dapat beraudiensi secara akal sehat dengan pemangku kebijakan, yaitu Bapak Sekda Jabar dan alhamdulillah segala hal yang menjadi poin penting dan permasalahan saya dapat komitmen untuk dapat diakomodir,” katanya.
Ia mengatakan, dari 10.397 guru tersebut, sebanyak 6,425 guru si antaranya sudah mendapatkan formasi dan sudah bertugas sebagai PPPK. Namun, masih ada 3.972 guru lainnya yang belum bisa bertugas sebagai PPPK karena belum mendapat formasi di sekolah yang dituju.
Baca juga: Jeritan Hati Tenaga Honorer Kota Tasikmalaya, Kuota PPPK hanya 70 Orang padahal Honorer 1.283 orang
“Mohon kiranya segera memberikan kepastian status kami supaya GLPG PPPK 2021 segera mendapatkan penempatan dan kami bisa mendidik generasi bangsa lebih fokus dan tenang,” tuturnya.
Recent Posts
- Your Stories: Travelosophers’ Gareth Harding looks back at his career in travel
- Bambang Susantono Minta Pembangunan IKN Lebih Sensitif Lingkungan
- TROO Hospitality announces arrival in Central London with iconic Corus Hyde Park hotel
- AI-generated child abuse images increasing at ‘chilling’ rate – as watchdog warns it is now becoming hard to spot | Science & Tech News
- Agent Diary: Isn’t it time travel was regulated with a proper qualification?
Recent Comments