4 Hikmah Beriman Kepada Qada dan Qadar untuk Umat Muslim

Beriman kepada qada dan qadar artinya mempercayai seluruh ketentuan yang telah ditetapkan oleh Allah Swt. Dengan beriman dan mempercayai qada serta qadar, umat Islam dapat mendapatkan manfaat atau hikmahnya.

Qada dan qadar bagi umat Islam pasti sudah tidak asing lagi untuk didengar. Pasalnya, qada dan qadar merupakan rukun iman yang keenam. Jika dilihat secara bahasa, qada artinya adalah hukum, ketetapan, perintah, kehendak, atau keputusan. Sementara secara istilah, qada artinya adalah ketetapan Allah Swt.

Qadar secara bahasa adalah kepastian, ukuran, kekuasaan, peraturan, perwujudan kehendak, dan kemampuan. Sedangkan secara istilah, qadar adalah perwujudan atau kenyataan ketetapan Allah terhadap seluruh makhluk ciptaan-Nya dalam bentuk dan ukuran yang sesuai dengan iradah-Nya

Hikmah yang pertama adalah dapat meningkatkan keimanan serta ketakwaan seorang muslim kepada Allah Swt. Dikutip dari buku Akidah dan Akhlak untuk Kelas IX MTs, Yusmansyah dan Somad (2008), kenyataan bahwa Allah telah menetapkan ukuran dan ketentuan bagi semua makhluk-Nya di alam raya ini, sekali lagi menunjukkan kebesaran dan kemahakuasaan-Nya.

Hikmah beriman kepada qada dan qadar selanjutnya adalah dapat menumbuhkan sifat optimis. Dengan memahami konsep adr qada dan qadar, umat muslim akan senantiasa berikhtiar, optimis, dan bertawakal.

Beriman kepada qada dan qadar juga dapat melatih dan mendidik diri untuk lebih bersyukur, bersabar, serta bertawakal. Segala sesuatu terjadi karena takdir Allah. Jika diberi kenikmatan maka harus bersyukur. Namun, jika diberi musibah harus bersabar dan bertawakal.

Beriman kepada qada dan qadar juga dapat menjauhkan diri dari sifat sombong. Sebab, segala sesuatu yang terjadi di dalam kehidupan merupakan takdir dan ketetapan Allah Swt.